Do It Yourself, ..........,,,,, Optimization Engine for better Live ,,,,,.......... Bila Bisa Diperbaiki Mengapa Harus DiGanti,..Bila Bisa Bikin Sendiri Mengapa Harus Beli....... All4One,1ForAll ....... \(^o^)/

Search This Blog

Mengganti filter Oli (Change The Oil Filter)

Mengganti filter Oli (Change The Oil Filter)

Mengganti Oli tidak harus ke bengkel
Mengganti Oli tidak harus ke bengkel
Anda Sudah tahu bukan Kalau mobil harus diganti oli mesinnya secara periodik setelah dipakai dalam interval jarak tertentu (misal tiap 5000km) atau dalam waktu tertentu. Bagi anda yang aktif dan sibuk tentunya penggantian oli kendaraan anda biasanya dilakukan oleh bengkel atau gerai khusus tempat penggantian oli. Ternyata selain Ganti Oli ada satu item lagi yang wajib diganti yaitu Filter Oli. Ya Filter Oli sesuai namanya adalah penyaring oli, dengan adanya filter oli akan memasikan oli yang akan bersikulasi di mesin anda terlebih dahulu disaring dari kotoran dan benda benda yang mungkin ikut terbawa (misal kerak atau serbuk mesin hasil keausan). Nah Buat anda yang ingin mengganti Filter Oli sendiri di rumah Gampang kok, anda bisa lakukan sendiri dirumah. Ikuti Cara dibawah ini ya.

Cara Kerja

Mengganti Filter Oli
Mengganti Filter Oli
1. Siapkan Filter oli yang akan digunakan untuk mengganti. juga siapkan juga oli mesin sesuai spesifikasi kendaraan anda.
2. Siapkan juga Alat pembuka filter. bentuknya macam macam ada yang model tali seperti pada gambar saya (maaf udah buluk dan usang gambarnya) atau model Rantai, Bahkan ada yang model kunci. anda bisa membelinya di toko sparepart kendaraan.
3. Dengan mengunakan alat no.2 silahkan buka filter olie mobil anda. ingat arah jangan sampe terbalik. untuk membuka memakai aturan membuka baut yaitu diputar berlawanan dengan arah jam.
4. Setelah filter olie berputar anda dapat membukanya dengan tangan. Pada gambar 4 akan nampak rumah filter olie yang berhasil dilepas.
5. Dengan bantukan Lap bersihkan permukaan bekas oli rumah filternya, Periksa juga terhadap keretakan dan lain lainnya.
6. Ambil Filter olie baru dan olisi sedikit dengan oli permukaan Karetnya.
7. Pasang Filter Oli dan kencangkan dengan Tangan. Setelah kencang dengan bantuan alat gambar no.2  kencangkan filter. ( Ingat jangan terlalu kencang, cukup 1/8 atau 1/4 putaran).
8. Isikan oli dan volumenya sesuai spesifikasi mobil anda.
9. Periksa Dipstik Oli.
10. Hidupkan Mesin beberapa saat lalu lihat dikolong mobil periksa terhadap kebocoran terutama di bagian tutup olie mesin dan daerah filter. Selesai. 
Mudah bukan.

Semoga Bermanfaat

12 comments:

  1. klo semisal sebelumnya kita pake olie merk A kemudian kita mau ganti olie merk B tetapi SAE sm, apa msti pake engine flush?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ketakutan dari beberapa orang selama ini waktu akan berganti merk pelumas adalah timbulnya sludge. Sebenarnya selama anda memperoleh olie yang selalu bagus, Asli dan mengganti secara periodik maka sludge pun akan jarang terbentuk, sehingga aman aman saja anda berganti ganti merk olie. Bila anda masih ragu anda bisa mengganti filter oliennya dengan yang baru waktu mengisi oli dengan berlain merk.

      Delete
    2. kalau masalah pergantian saya tidak pernah perhatikan jarak tempuhnya, yang ada sebagai rutinitas setiap 1bulan 1 kali harus diganti, tetapi dengan tutorial diatas baru saya mengerti,,terimakasih sudah berbagi

      Delete
  2. menurut Bapak Iwan ganti olie yang bener gimana ya?
    1. baut tap2an dibuka trus mobil didiamkan semalaman
    2. mobil didiamkan semalaman trus paginya baru baut tap2an dibuka
    3. ganti olie spt dibengkel,buka baut tap2an trus semprot kompresor

    terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. 1. Cara ini bahaya, kita ngak tahu situasi darurat, ntar kalau tiba tiba malam hari anda membutuhkan mobiul urgent gfimana bos
      2. cara ini bisa
      3. ngetap jangan diinjeksi kompresor.
      mengetap olie cukup dibuka bautnya lalu biarkan sampe tetesan trakhir keluar abis itu bisa anda isi olie dengan yang baru.

      Delete
  3. Apa setiap ganti filter oli harus ganti oli jg pak

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau menurut standar pabrik ganti filter olie setiap 10rb km, bila anda mau tiap ganti olie diikuti ganti filter oli ya boleh boleh saja, tetapi mungkin kurang ekonomis.

      Delete
  4. Pak..klo mengganti filter oli tidak bersamaan dengan mengganti oli mesin,berbahaya tidak?
    2 hari yang lalu sy lupa mau mengganti filter olinya..mobil sy black panther.

    ReplyDelete
    Replies
    1. sesuai saran buku pedoman pemilik, penggantian filter olie direkomendasikan setiap 10rb km sekali atau 2x ganti olie mesin baru diganti. jadi tidak perlu tiap kali ganti oli mesin harus ganti filter olie

      Delete
  5. ternyata bisa dikerjakan di rumah sendiri ya
    terima kasih buat tips nya

    ReplyDelete
  6. cara mbuka pake talinya dijelasin caranya gan? Digulung gulung atau gimana?

    ReplyDelete
  7. Saya pake kijang lgx diesel 2004. Jika saya pake filter oli merk bosch yg hargax rp. 40rb tdk apa2kah? Soalx hrg filter oli yg ori Rp. 150rb

    ReplyDelete

Terimakasih Atas Komentar Anda,
Maaf Komentar yang berisi spam, kalimat tidak sopan dan tidak berhubungan dengan topik terpaksa saya hapus.
Bila anda ingin mendapat back link silahkan gunakan Open Id,
Link Aktif akan saya hapus
Terima Kasih (admin)