Urutan Pengencangan Mur Roda
(Bolt / Nut Tightening Procedure)
Proses Pengencangan mur pelek roda |
Ya Ketika ban anda kempis dan darurat mau tidak mau anda pasti akan menggantinya, Coba Perhatikan jumlah Baut pada pelek mobil Anda. Biasanya ada 4 baut, 5 Baut dan 6 Baut, (bahkan untuk mobil heavy duty macam truck dan Bus akan banyak banyak bautnya ya bisa 8, 10, 12 dan seterusnya.
Ternyata proses mengencangkanya tidak boleh sembarang lho, Selain memakai Prosedur Torsi (dengan kekencangan tertentu) ternyata Proses Pengencangannya juga memakai urutan tertentu.
Mengapa?, Hal ini bertujuan menjamin Pelek bisa menempel dengan simetri dan Balance pada roda, sehingga baut bisa bekerja dengan sinergi, nah bagi anda yang tertarik silahkan terus membacanya ya. (atau bila anda memakai sopir iseng iseng perhatikan waktu sopir anda mengganti ban mobil anda dan beri penjelasan ke dia) he99 ( biar menunjukkan kalau majikannya tau juga tentang mobil)
Dibawah ini saya hanya membahas urutan pengencangan baut saja, Untuk Ulasan pengencangan dengan menggunakan kunci torsi akan saya bahas di lain kesempatan,
Keterangan Gambar
Tabel Urutan Pengencangan Baut |
2. Pada Gambar 2. itu adalah pelek dengan 5 mur roda misal suzuki vitara atau kijang innova, seperti pada gambar no 1 anda tinggal memasang sesuai urutan nomer. * Untuk mengingat ingat urutannya anda bisa memakai petunjuk waktu akan mengambar sebuah bintang segi 5. dari Pedoman Gambar diatas anda dapat memodifikasinya misalnya mulai dari no. 1,5,4,3 dan terakhir 2 juga bisa.
3. Ini untuk Pelek 6 baut macam Isuzu panther kapsul, Double Kabin dan lain sebagainya. Pada pelek 6 lubang ini selain urutan 1,2,3,4,5,6 pada gambar anda juga bisa memakai urutan 1,2,6,5,4 lalu terakhir 3
4. Gambar 4 itu untuk roda dengan 8 baut.
5. Gambar untuk 10 baut
6. Gambar untuk 12 Baut
7. Gambar untuk 16 Baut.
8. Gambar untuk 24 Baut.
Pengencangannya
1. 25% dari total spesifikasi torsi, pengencangan ikut numbering sequence.
2. Lalu dukencengin lagi 50%.masih ikut numbering sequence.
3. Dikencengkan lagi sampai 75% dari total spesifikasi torsi, masih ikut numbering sequence.
4. Dikencengkan 100% sesuai spek, ikut numbering sequence juga.
5. Cek semua mur, memutar searah / berlawanan arah jarum jam.
2. Lalu dukencengin lagi 50%.masih ikut numbering sequence.
3. Dikencengkan lagi sampai 75% dari total spesifikasi torsi, masih ikut numbering sequence.
4. Dikencengkan 100% sesuai spek, ikut numbering sequence juga.
5. Cek semua mur, memutar searah / berlawanan arah jarum jam.
Spesial Thangkiu untuk
Mr Nico Satrio atas Masukan dan Idenya
Izin nyimak gan :) maklum masih newbie pada teknologi modern :D
ReplyDeleteVisit back ya di http://fajrimansyahshare.blogspot.com/2013/11/template-topmagz-by-mas-sugeng.html
ReplyDeleteSiappp ..
DeleteMantapppppppp om, ditunggu cara buat adaptor roda
ReplyDeleteAdaptor roda kan anda tinggal beli aja atau bikin ke tukang bubut .. :)
DeleteKalau bisa sih roda ngak usah pake adaptor,... kurang presisi bikinnya bikin malapetaka itu .. :(
thanks infonya gan, baru tau ne
ReplyDeleteWah saya malah belum pernah nich mengencangkan mur roda, soalnya nggak bisa hehehe :D
ReplyDeleteBtw thanks informasinya ya :)
ya dicoba dunk, itung itung olahraga ... :)
DeleteAlat untuk Membuka/Mengencangkan baut diameter besar atau torsi besar ,dapat di check di :
ReplyDeletehttp://hydrotorsi.blogspot.com/2012_11_17_archive.html
Semoga bermanfaat